Anda pasti punya yang namanya kartu identitas. Nah, meski telah ada sejak masa pemerintahan Raja Henry V, kartu identitas, ID card, atau kartu nama masih tetap digunakan sampai sekarang. Bentuknya bisa beragam, dari KTP, kartu kerja, kartu nama perusahaan dan lain-lain, tetapi secara umum kartu ini menunjukkan identitas pemiliknya dan dimana ia digunakan. Misalnya kalau Anda menggunakan ID CARD di tempat kerja, maka berguna sebagai identitas Anda di tempat kerja.

Di tempat kerja, ID CARD bisa jadi tanda absensi Anda. Semakin canggih teknologi yang digunakan, kartu identitas-ID CARD bisa multifungsi. Bisa untuk kunci untuk membuka pintu, bayar transaksi, buka kode rahasia dan lain sebagainya. 

Nah, kalau mau diperinci lagi, kegunaan kartu ID Card adalah untuk:

·         Penunjuk atau bukti identitas

·         Keamanan

·         Kepercayaan dan kebanggaan diri karyawan

·         Branding

·         Transaksi, dan lain sebagainya.

Makanya jangan heran kalau kartu identitas masih dan semakin eksis hingga sekarang. Bahkan pemerintah punya banyak program yang membawa kartu identitas di dalamnya. Sebut saja, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Identitas Anak, Kartu Indonesia Sehat dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Pengertian Kartu Nama, Jenis dan Fungsinya

Jenis ID CARD

Bentuk kartu identitas atau ID CARD sangat beragam, tetapi jika dilihat dari teknologi yang digunakan terbagi menjadi 3. Ketiga jenis ID CARD adalah

1. ID CARD Biasa

Ini adalah kartu ID card yang paling standar, biasanya digunakan untuk kartu identitas seperti KTP. Kartu nama bisnis atau kartu nama perusahaan biasanya juga menggunakan jenis ID card ini. Kartu jenis ini tidak memiliki fitur lain, jadi kalau mau ditunjukkan, harus diberikan. Misalnya saat akan membuka rekening di bank. Untuk memproses identitas kita, maka pegawai bank akan meminta KTP kita untuk difoto kopi.

2. ID CARD Magnetik

Ini adalah kartu identitas yang lebih canggih karena sudah menggunakan chip magnetik. Bedanya terlihat secara fisik, karena ada panel warna hitam di bagian belakangnya. Chip ini berguna untuk menyimpan data rahasia pemilik kartu. Chip bisa digesek pada alat khusus reader magnetic. Contoh ID card magnetic adalah kartu transaksi.

3. ID CARD Proximity

Kalau dilihat sekilas saja, kartu identitas proximity terlihat biasa saja, seperti kartu identitas standar. Tapi sebenarnya di dalamnya sudah ada chip, yang fungsinya menyimpan data pribadi pemiliknya. Kelebihan ID CARD proximity adalah supaya pemalsuan identitas bisa dihindari. Kartu ini biasa digunakan oleh karyawan untuk akses lift, gedung, absensi dan lain sebagainya.

Hal yang Diperlukan Saat Membuat ID CARD

Cara cara membuat ID CARD tidaklah sulit. Tetapi memang harus ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan. Di antaranya adalah:

1. Bahan Kartu

Umumnya kita membuat kartu identitas untuk jangka panjang. Bayangkan kalau harus terus-menerus ganti KTP, pasti repot, kan? Jadi sebaiknya gunakan bahan yang kuat jadi bisa tahan lama. Disarankan membuat kartu identitas dari PVC yang ketahanannya bisa sampai 5 tahun.

Tetapi kalau untuk kartu identitas untuk acara atau event, biasanya menggunakan bahan dari kertas jenis art paper. Sementara bagian finishingnya bisa pilih doff atau glossy. 

Baca Juga: Art Paper: Kertas Mewah Paling Terjangkau. Begini Maksudnya

2. Bentuk dan Ukuran Kartu

Bentuk ID CARD ada dua yaitu vertikal dan horizontal, tergantung dari fungsinya mau membuat seperti apa. Untuk KTP modelnya horizontal, sedangkan untuk kartu identitas di tempat kerja biasanya berbentuk vertikal. Untuk ukuran, di Indonesia umumnya mengikuti standar International Organization for Standardization (ISO) 7810, yaitu 8.56 x 5.4 cm.

3. Penempatan Logo

Untuk kartu identitas perusahaan, biasanya ada logonya. Pastikan ukuran logo tidak terlalu besar maupun terlalu kecil. Selain itu, letakkan di posisi yang terlihat, tapi tetap tidak menutupi info penting di kartu tersebut.

4. Sistem Kode

Kartu magnetik dan proximity termasuk dalam sistem kode. Bisa diatur apa saja yang bisa disimpan di dalamnya. Tak hanya absensi saja, tapi juga bisa berisi data pribadi si pemilik kartu atau info-info lainnya.

Nah itulah kegunaan dan jenis ID Card. Sekarang Anda jadi lebih paham soal kartu identitas. Kalau mau cetak ID Card, cukup datang saja ke tempat percetakan terdekat. Untuk yang tinggal di wilayah Jakarta Pusat, cetak kartu nama bisa kunjungi percetakan Bintang Sempurna yang sudah populer akan kualitas dan kelengkapan material serta tinta print. 

Kalau tak mau repot, Bintang Sempurna juga punya platform cetak online bernama Online Print. Caranya tinggal masuk saja ke website onlineprint.co.id. di Online Print kamu bisa cetak apa saja. Tapi kalau tetap mau datang langsung ke percetakan Bintang Sempurna, alamatnya ada di Jl. Bendungan Hilir No.46, RT.8/RW.1, Bend. Hilir, Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat.